All those people saying all those wonderful things, and Irv never got to hear any of it.
Morrie, dalam Mitch Albom,Tuesday with Morrie
Aku sedang baca Mitch Albom dan menemukan paragraf ini:
Morrie yang sekarat hadir di pemakaman koleganya, dan menemukan bahwa orang-orang yang hadir di pemakaman itu membicarakan kebaikan sang mendiang. Melihatnya, Morrie merasa itu adalah kesia-siaan; berbagai kebaikan yang diterima orang-orang dari si mendiang, baru tersampaikan di pemakaman, saat si mendiang tidak bisa mendengar apapun.
Membaca ini, aku jadi menekankan ke diriku sendiri: untuk mengatakan hal baik dengan lugas ke orang-orang di sekitar dengan lebih sering. Untuk memberi penghormatan dan apresiasi yang lebih intens. Untuk berterimakasih lebih banyak. Sebelum mereka pergi.
Tidak perlu sungkan, Prita. Memang harus diperbanyak: menera syukur, mengucap terima kasih, mengungkapkan kesan. Dan semuanya, harus dilakukan secara langsung, antar-personal. Selagi mereka masih hadir di hari-hariku, atau dengan kata lain, sebelum pemakaman.